Berkah Pandemi, Omzet Pedagang Bibit Tanaman Buah Pir Magetan Meningkat

Ilustrasi Buah Pir (Unsplash)

Editor: Idho - Minggu, 28 Juni 2020 | 11:01 WIB

SariAgri - Empat bulan selama masa pandemi covid-19, menjadi berkah rejeki tersendiri bagi pedagang bibit tanaman buah di kabupaten Magetan Jawa Timur.

Pedagang tanaman bibit buah menyebutkan meningkatnya penjualan akibat himbauan pemerintah yang melarang warga untuk tidak keluar rumah dan memilik banyak beraktifitas seperti berkebun atau bercocok tanam di lahan rumah.

Tingginya permintaan bibit tanaman buah ini, membuat pedagang meraup keuntungan penjualan yang meningkat hingga 100 persen dibanding pada bulan sebelum adanya wabah corona. Pedagang mengaku dalam sehari bisa mengantongi keuntungan hingga Rp 5 juta.

Seperti yang dirasakan Amin Tohari, pedagang bibit tanaman buah di jalan Cempaka kelurahan Mangkujayan kota Magetan Jawa Timur. Aneka bibit tanaman buah yang tersedia di lahan miliknya seluas 400 meter persegi diantaranya bibit tanaman buah apel fuji, pir asia coklat, anggur hijau, mangga manalagi, jambu biji, jambu air, jeruk, durian, alpukat hingga jambu Kristal.

Dari beberapa macam bibit tanaman buah tersebut, yang paling banyak diminati yakni mangga manalagi, jambu Kristal, jeruk hingga pir asia. Saat ini Amin memiliki sedikitnya 12 ribuan bibit pohon buah.

“Saya masih ada 12 ribuan bibit batang tanaman buah yang tersedia. Selama corona sejak maret hingga awal Juni sudah laku 10 ribuan bibit pohon buah. Kalo bibit pohon yang laku sesuai urutan terbanyak yakni Mangga, jambu, jeruk dan buah pir, “ ungkapnya kepada SariAgri.

khusus untuk bibit pohon buah pir asia, ia saat ini telah mengembangkan sebanyak 2 ribuan batang dengan cara semai biji, yakni menanam biji buah pir di perbanyak dalam polybag. Hasilnya tanaman buah pir asia bisa tumbuh baik dan telah berbuah.

Baca Juga: Berkah Pandemi, Omzet Pedagang Bibit Tanaman Buah Pir Magetan Meningkat
Daftar 15 Buah dan Sayur Sehat yang Rendah Residu Pestisida

Buah Pir Magetan (Arief L/ SariAgri Jawa Timur)

Foto: (Arief L/ SariAgri Jawa Timur)

Untuk bibit tanaman buah pir yang masih berusia 1 bulan hingga 2 bulan dijual antara Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu. Sedangkan jika sudah berbuah dengan ukuran pohon sedang dijual Rp 50 ribu per bibit pohon. Namun jika pembeli tertarik dengan pohon pir yang telah besar dan berbuah dalam pot atau drum bisa diberi harga special per batang Rp 150 ribu saja.

Amin menyebutkan pelanggan yang datang membeli aneka bibit pohon buah miliknya berasal dari sejumlah kota di Jawa Timur, seperti Ngawi, Madiun, Kediri, Trenggalek hingga Surabaya. Ia memperkirakan omsetnya akan terus naik seiring jelang dibukanya tatanan kehidupan normal baru pada awal Juli 2020 mendatang.

(Arief L/ SariAgri Jawa Timur)