A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Undefined array key "s"

Filename: controllers/Article.php

Line Number: 437

Backtrace:

File: /home/u1347553/public_html/application/controllers/Article.php
Line: 437
Function: _error_handler

File: /home/u1347553/public_html/index.php
Line: 316
Function: require_once

Pedagang Pasar: Kementan dan Kemendag Gagal Stabilkan Harga Pangan

Pedagang Pasar: Kementan dan Kemendag Gagal Stabilkan Harga Pangan

Sariagri - Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) menilai bahwa Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) gagal menstabilkan harga pangan.

"Persoalannya dua kementerian ini saling lepas tangan, Kementan bilang produksi aman lalu disebutkan bukan wewenang mereka. Sementara Kemendag menyatakan bahwa persoalan ini bukan tugasnya untuk produksi komoditas, tapi ini tugas kementan," ujar Abdullah kepada Sariagri.

Ketua umum DPP Ikappi, Abdullah Mansuri menyampaikan bahwa dua Kementerian terkait harus bisa memperbaiki tata kelola pangan, data dan distribusi.

"Dua kementerian ini gak pernah sinergi karena saling ingin mendapatkan nama baik di depan Presiden. Ini persoalan yang terjadi saat ini," sambungnya.

Abdullah mengatakan bahwa pemerintah tidak ada upaya apapun untuk menurunkan harga pangan secara signifikan. Adapun komoditas pangan yang masih tinggi sebelum dan sesudah Idul Adha, yakni cabai dan bawang.

"Menjelang dan setelah idul adha, kita memiliki masalah di dua komoditas yang cukup fantastis, yaitu cabai dan bawang. Cabai ini tertingginya di cabai rawit merah, walaupun keseluruhan cabai relatif tinggi, tetapi cabai rawit merah di luar ekspektasi banyak orang harganya sangat tinggi," ucapnya.

Baca Juga: Siap-siap Harga Pangan Jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru
Kementan Bantu Pemasaran Budidaya Tanaman Serai Wangi

"Cabai rawit merah contohnya Rp120.000 sampai Rp130.000 per kg. Kalau cabai lainnya juga sudah Rp100 ribu, seperti cabai merah kriting itu sudah Rp115.000, cabai TW sudah Rp110.000 sampai Rp112.000 dan cabai rawit hijau Rp95.000 hingga Rp98.000," tambahnya.

Selain cabai dan bawang, sejumlah komoditas juga mengalami lonjakan harga. Mulai dari tomat, kentang dan ayam.

"Komoditas yang iku naik seperti ayam Rp40.000 sampai Rp42.000 satu ekor. Bawang putih juga di harga Rp33.000. Tomat Rp20.000. Kentang juga Rp17.500," pungkasnya.